
Tragedi Terseret Ombak di Pantai Kondang Merak Malang: Pria Ditemukan Tewas
Kronologi Kejadian: Pria Terseret Ombak
Edi Santoso (31) dari Dusun Banjarejo, Desa Sumberbening, Kabupaten Malang, ditemukan tewas setelah terseret ombak di Pantai Kondang Merak. Kejadian ini terjadi pada Rabu, 19 Februari 2025, sekitar pukul 17.00 WIB. Edi bersama empat rekannya menggunakan peralatan snorkeling untuk mencari ikan di kawasan yang dikenal memiliki palung laut berbahaya.
Detik-Detik Kejadian: Terlihat Terakhir di Palung Laut
Menurut AKP Ponsen Dadang Martianto, Edi terakhir kali terlihat di sekitar palung laut bersama rekannya, Anton. Sekitar pukul 19.30 WIB, Anton berteriak meminta bantuan setelah melihat Edi terseret ombak. Warga setempat yang berusaha menolong hanya menemukan senter korban yang mengapung di permukaan air, sementara Edi hilang.
Pencarian yang Memakan Waktu: Tim Gabungan Dikerahkan
Tim gabungan dari Polsek Bantur, Satpolairud Polres Malang, Koramil Bantur, LMDH Wonoraharjo, dan Pantai Selatan Rescue (PSR) segera dikerahkan untuk mencari korban. Mereka menyisir perairan menggunakan perahu nelayan dan memantau sepanjang pesisir pantai. Setelah pencarian intensif, jasad Edi ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa. Pencarian berlangsung selama beberapa jam dengan tantangan ombak besar.
Pesan dari Polisi: Waspadai Bahaya Alam
AKP Ponsen Dadang Martianto mengimbau masyarakat untuk berhati-hati dan memahami kondisi alam saat berada di pantai, terutama di kawasan dengan palung laut. Hal ini penting untuk mengurangi risiko kecelakaan di laut. Penyuluhan kepada wisatawan sangat diperlukan agar tragedi serupa tidak terulang.
Sejarah Insiden Tragis di Pantai Kondang Merak
Pantai Kondang Merak kembali menjadi lokasi tragedi, menambah panjang daftar insiden serupa. Sebelumnya, pada Mei 2021, seorang wisatawan juga ditemukan tewas setelah terseret ombak di pantai yang sama. Insiden-insiden ini menjadi peringatan bagi pengunjung untuk lebih waspada terhadap kondisi alam yang berbahaya.