
Kehadiran Kereta Whoosh Membawa Transformasi di Sektor Properti
Kereta Cepat Jakarta-Bandung atau yang dikenal dengan nama Kereta Whoosh, yang mulai beroperasi pada Oktober 2023, telah memicu gelombang perubahan dalam sektor properti di Cikarang dan sekitarnya. Keberadaan transportasi cepat ini langsung berdampak pada lonjakan harga lahan dan memikat banyak pengembang untuk meluncurkan proyek-proyek baru.
Proyek Properti Baru Bermunculan di Karawang
Salah satu yang memanfaatkan peluang ini adalah Citanusa Group yang meluncurkan Grahyana Homes di Karawang Barat. Dengan luas 4 hektar, proyek hunian ini menawarkan rumah dengan harga mulai Rp500 juta, menyasar para profesional yang mencari hunian dengan nuansa tenang namun tetap dekat dengan pusat kota. Keberadaan Whoosh serta pengembangan jalur commuter line hingga Karawang semakin meningkatkan daya tarik kawasan ini.
Meningkatkan Konektivitas dan Nilai Investasi Properti
Selain itu, akses menuju Stasiun Whoosh dari Cikarang Pusat yang tengah dibangun diperkirakan akan mulai beroperasi pada 2025. Jembatan penghubung ini akan memperkuat konektivitas antara Kabupaten Bekasi dan Karawang, sehingga mempermudah mobilitas dan meningkatkan nilai investasi properti.
Stasiun Whoosh di Karawang Siap Operasional 2024
Pada Desember 2024, Stasiun Whoosh di Karawang akan mulai beroperasi, mengurangi waktu tempuh antara Karawang dan Jakarta hanya 15 menit, serta antara Karawang dan Bandung menjadi sekitar 20 menit. Fasilitas ini semakin menarik bagi investor properti, dengan beberapa pengembang, seperti Citra Swarna Group, yang sudah merencanakan penyediaan shuttle bus untuk menghubungkan hunian dengan stasiun.
Kesimpulan: Whoosh Menjadi Katalisator Properti Cikarang
Secara keseluruhan, kehadiran Kereta Whoosh menjadi pendorong utama pertumbuhan sektor properti di Cikarang dan sekitarnya. Aksesibilitas yang lebih baik dan konektivitas yang semakin mudah menjadikan kawasan ini semakin diminati baik oleh masyarakat maupun investor.