Presiden terpilih Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menerima undangan resmi untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G7 tahun 2025. Acara tersebut akan digelar di Kanada. Undangan itu disampaikan langsung oleh perwakilan Pemerintah Kanada dalam pertemuan bilateral yang berlangsung di Jakarta pada awal Juni 2025.

Undangan Khusus KTT G7 2025  dari Perdana Menteri Kanada

Perdana Menteri Kanada, Justin Trudeau, secara pribadi mengundang Prabowo sebagai tamu kehormatan. Ia menyampaikan apresiasi atas peran strategis Indonesia dalam isu perdamaian, transisi energi, serta kerja sama ekonomi internasional. Dalam surat resminya yang diterima Kementerian Luar Negeri RI, Trudeau menyebut Indonesia sebagai “mitra penting dari negara-negara demokrasi dunia.”

KTT G7 2025 dijadwalkan berlangsung di Banff, Alberta, pada pertengahan Juni 2025. Walau bukan anggota G7, Indonesia kerap diundang sebagai mitra eksternal karena perannya yang signifikan di kawasan Asia-Pasifik dan posisinya sebagai anggota aktif G20.

Komitmen Indonesia dalam Isu Global

Prabowo menyambut undangan itu dengan antusias dan menyatakan kesiapannya untuk hadir. Ia menegaskan komitmen Indonesia dalam kerja sama global, khususnya terkait perubahan iklim, ketahanan pangan, dan stabilitas geopolitik.

“Undangan ini merupakan bentuk kepercayaan dunia internasional terhadap Indonesia. Kami akan membawa semangat kerja sama, perdamaian, dan pembangunan berkelanjutan,” ujar Prabowo dalam konferensi pers di Istana Merdeka.

Fokus Pembahasan KTT G7 2025

Forum G7 tahun depan akan membahas isu-isu krusial, mulai dari pemulihan ekonomi pascapandemi hingga krisis kemanusiaan dan transformasi digital. Kehadiran Indonesia diharapkan bisa mewakili suara negara berkembang dan menjembatani kepentingan antara Utara dan Selatan global.

Kanada sebagai tuan rumah juga menargetkan penguatan hubungan dengan negara-negara Indo-Pasifik melalui forum ini. Prabowo pun dipandang sebagai figur strategis untuk mendorong hubungan bilateral Indonesia-Kanada ke arah yang lebih erat.

Penutup

Partisipasi Prabowo dalam KTT G7 2025 menandai awal peran aktif Indonesia di bawah kepemimpinan barunya. Momentum ini sekaligus memperkuat posisi Indonesia di panggung global. Dunia kini menanti kontribusi nyata dari Indonesia untuk menciptakan tatanan dunia yang lebih inklusif dan berkelanjutan.