Lisbon, 7 Juni 2025 – Dunia sepak bola kembali berduka. Kabar mengejutkan datang dari Portugal. Diogo Jota, pemain andalan tim nasional Portugal dan Liverpool FC, meninggal dunia dalam kecelakaan mobil tragis. Insiden tersebut terjadi pada Jumat malam waktu setempat. Federasi Sepak Bola Portugal dan pihak klub Liverpool telah mengonfirmasi kabar duka ini.

Kronologi Kecelakaan

Menurut laporan awal kepolisian setempat, kecelakaan terjadi di wilayah utara Portugal. Tepatnya di jalan raya antara Porto dan Braga. Jota saat itu sedang mengendarai mobil pribadinya. Ia dilaporkan kehilangan kendali dan menabrak pembatas jalan dengan kecepatan tinggi. Mobilnya terguling beberapa kali sebelum berhenti di sisi jalan.

Tim penyelamat tiba beberapa menit setelah kejadian. Mereka menyatakan Jota meninggal di tempat akibat luka parah di kepala dan dada. Proses evakuasi berlangsung cepat, namun nyawa Jota tak tertolong.

Ucapan Duka dari Dunia Sepak Bola

Kematian Jota langsung mengundang duka dari seluruh dunia sepak bola. Pelatih Liverpool, Jürgen Klopp, menyampaikan pernyataan singkat. “Kami kehilangan bukan hanya pemain hebat, tetapi juga pribadi yang luar biasa. Diogo adalah panutan di dalam dan luar lapangan,” katanya.

Federasi Sepak Bola Portugal juga menyampaikan belasungkawa. Mereka menyatakan akan mengadakan penghormatan khusus sebelum pertandingan timnas berikutnya. Cristiano Ronaldo, rekan satu tim Jota, mengunggah pesan duka di media sosial. Ia menyebut Jota sebagai sosok yang tak tergantikan.

Karier Cemerlang yang Terhenti

Diogo Jota baru berusia 28 tahun. Ia dikenal sebagai salah satu penyerang paling berbakat di generasinya. Karier profesionalnya dimulai bersama FC Paços de Ferreira. Setelah itu, ia bermain untuk Atlético Madrid dan Wolverhampton Wanderers. Pada tahun 2020, ia bergabung dengan Liverpool.

Selama di Liverpool, Jota mencetak lebih dari 50 gol. Ia turut membawa klub menjuarai Piala FA dan Carabao Cup. Di level internasional, Jota mengoleksi 45 caps dan 15 gol bersama timnas Portugal. Ia juga tampil di Euro 2020 dan Piala Dunia 2022.

Duka Bagi Keluarga dan Penggemar

Jota meninggalkan seorang istri dan dua anak. Pihak keluarga memohon agar diberikan privasi selama masa berkabung. Di Anfield dan Stadion Nasional Portugal, penggemar berkumpul memberi penghormatan. Mereka menyalakan lilin dan meninggalkan bunga serta jersey sebagai simbol cinta dan kehilangan.

Penutup

Kepergian mendadak Diogo Jota mengingatkan bahwa hidup begitu rapuh. Bahkan bagi mereka yang terlihat kuat dan tak tergoyahkan. Dunia sepak bola kehilangan sosok inspiratif. Jota akan dikenang sebagai pemain berbakat yang pergi terlalu cepat.

Selamat jalan, Diogo Jota. Lapangan hijau akan selalu merindukanmu.