Selama libur Idul Fitri 1446 Hijriah yang berlangsung dari 31 Maret hingga 2 April 2025, Kepulauan Seribu mencatat kunjungan sebanyak 14.485 wisatawan. Data dari Suku Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) Kepulauan Seribu menunjukkan peningkatan jumlah pengunjung setiap harinya

  • Senin, 31 Maret: 2.565 wisatawan

  • Selasa, 1 April: 4.627 wisatawan

  • Rabu, 2 April: 7.293 wisatawan

Kepala Suku Dinas Parekraf Kepulauan Seribu, Sonti Pangaribuan, mengungkapkan bahwa lonjakan ini disebabkan oleh libur panjang Idul Fitri dan cuti bersama, menjadikan Kepulauan Seribu sebagai destinasi favorit. Biasanya, kunjungan harian berkisar antara 500 hingga 1.000 orang. Peningkatan jumlah pengunjung diperkirakan akan berlanjut hingga Senin, 7 April.

Akses Menuju Kepulauan Seribu

Wisatawan menuju Kepulauan Seribu melalui empat dermaga utama:

  1. Dermaga Muara Angke: Tarif kapal tradisional berkisar antara Rp50.000 hingga Rp80.000. Alternatif lain adalah kapal Dinas Perhubungan DKI Jakarta dengan tarif Rp44.000 hingga Rp74.000.

  2. Dermaga Marina Ancol: Kapal cepat tersedia dengan tarif Rp175.000 hingga Rp300.000, menawarkan waktu tempuh lebih singkat dibandingkan kapal tradisional.

  3. Dermaga Tanjung Pasir: Menjadi salah satu pintu masuk utama bagi wisatawan, terutama menuju Pulau Untung Jawa.

  4. Dermaga Cituis: Alternatif akses lainnya bagi yang ingin menyeberang ke berbagai pulau di Kepulauan Seribu.

Destinasi Favorit Wisatawan

Pulau-pulau berpenghuni tetap menjadi pilihan utama wisatawan. Di Pulau Untung Jawa, misalnya, terdapat beberapa destinasi menarik seperti:

  • Pantai Arsa: Menawarkan pemandangan pantai yang indah dan fasilitas rekreasi.

  • Pantai Sakura: Dikenal dengan keindahan alam dan spot foto yang menarik.

  • Kampung Jepang: Menyajikan nuansa budaya Jepang yang unik di tengah Kepulauan Seribu.

  • Jembatan Pengantin: Spot romantis yang sering dikunjungi pasangan.

  • Laguna Mangrove: Area konservasi mangrove yang edukatif dan menenangkan.

Selain itu, aktivitas seperti Water Sport Banana Boat, Donat Boat, Kayak atau Sepeda Air, dan Snorkeling di Taman Nemo juga diminati oleh wisatawan

Upaya Menjaga Kenyamanan Wisatawan

Pihak berwenang telah mengimbau warga setempat, pemilik warung, pelaku wisata, pemilik kapal, dan wisatawan untuk bersama-sama menjaga kebersihan dan kenyamanan selama liburan. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan pengalaman wisatawan dan mendukung pariwisata berkelanjutan di Kepulauan Seribu.

Dengan berbagai destinasi menarik dan akses yang semakin mudah, Kepulauan Seribu terus menjadi pilihan utama bagi wisatawan yang ingin menikmati liburan di tengah keindahan alam.